0
Pagi ini saya akan menulis segala sesuatu tentang IELTS. Sebagai mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negri sudah pasti harus melewati test TOEFL/ IELTS dan semacamnya. Ini sudah menjadi bagian yang "wajib ain" dalam proses aplikasi pendidikan ke luar negri. Oleh karena itu, bagi siapapun yang ingin kuliah di luar negri, haruslah mengambil test tersebut. Bagi yang sudah fasih berbahasa inggris, its not a big problem. Tapi bagi yang belum familiar dengan bahasa inggris, Its a MUST. TOEFL saya Alhamdulilah berada di skor 510. Itu belum termasuk kelas tinggi sih, tapi alhamdulilah bisa di atas 500. Untuk IELTS apa kabar? :D Sudah dari jauh jauh hari saya menyiapkan untuk bisa mendapatkan skor IELTS yang tinggi. Ya minimal 6,5 untuk bisa mendaftar kuliah di luar negri. Tanggal 20 desember kemarin saya mengikuti IELTS Simulation Test yang diadakan oleh CILACS UII. Dari beberapa rangkaian test seperti listening, reading, writing, speaking, Listeninglah yang paling susah menurut saya. kenapa ??? karena logat/dialek yang dibawakan cukup berbeda dengan TOEFL, saya tidak bisa mengikutinya alhasil banyak sekali kolom jawaban yang tidak saya isi hahaha. Tapi apapun prosesnya saya tetap bahagia dan bersyukur. Besok, ini akan jadi pengalaman dan cerita indah bagi yang lainnya. Terus apa yang saya lakukan selanjutnya? Step-step yang saya lakukan untuk menaklukan IELTS adalah BELAJAR. lebih banyak googling IELTS test, membeli buku IELTS, membaca international newspaper dan mengikuti IELTS Preparation. Kita semua tahu kalau test IELTS itu mahal, sekitar 220 USD atau kalau dirupiahkan sekitar 3 juta an. Makanya, karena mahal itu saya mau ga mau harus lolos di test Ielts yang pertama, apapun caranya :D. Biaya IELTS preparation di CILACS UII adalah 390.000 untuk 9 kali pertemuan. Setelah itu, 1.500.000 untuk IELTS preparation yang lebih lengkap. Terus, apakah saya mengambil semua program tersebut? Iya, saya ambil. Salah satu alasan terbesar kenapa saya ambil program tersebut karena saya sadar bahwa kemampuan bahasa inggris saya masih rendah, karenanya saya butuh tempat belajar dan bimmbingan. program ini dimulai tanggal 7 Januari 2015. DI minggu-minggu awal saya juga akan berkutat dengan skripsi karena saya akan ujian pendadaran. Minta doanya ya teman-teman :D. Ini adalah satu langkah lebih dekat dengan Australia dan masih buaanyaak step-step lain yang harus saya lakukan untuk bisa kuliah di MAcquarie University pada tahun 2015. Semoga segala sesuatunya dilancarkan oleh Allah. Bagi teman-teman yang ingin melanjutkan studi di luar negri, ayo semangat belajar IELTS. Tunjukan kepada dunia bahwa kita adalah pemuda-pemudi kuat, menjunjung tinggi integritas, religius, tidak sombong dan rajin menabung hahaha #apasih. Salam sukses :))

Posting Komentar

Dimohon untuk berkomentar dengan bijak!

 
Top